Serba-serbi membersamai bintang

Setiap pagi, Fatih dan Said selalu mandi di ember. Mereka belajar menyabun, menyampo dan menyikat gigi sendiri. Rasanya hampir semua anak suka dengan air, hehehehe

Fatih dan Said suka berendam di ember

( Keunikan hari ini)

Setelah mandi di ember, Fatih meminta bermain di luar. Fatih sudah mengerti dan bisa bersabar bahwa keinginan bermain nya kan diizinkan setelah saya mandi dan rapi. 

Karena sejak pagi mereka hanya makan cococrunch dan susu. Saya mencoba membujuk mereka untuk makan lagi sebelum bermain. Tapi Fatih menolak dan menangis. Namun, saya tetap menggoreng telur untuk said. Melihat ini, Fatih tertarik untuk makan juga.

Ini salah satu keunikan Fatih. Ketika ingin menyuruhnya berbuat sesuatu, jangan menyuruh secara langsung. Tapi perlu membuat nya merasa kegiatan itu sesuatu yang menyenangkan. Seperti halnya tentang makanan, Fatih ingin makan setelah melihat Said asyik makan.

Setelah itu, kami bermain di luar. Fatih dan Said terlihat bersemangat. Ini salah satu keunikan Fatih lagi, suka bermain di luar rumah. Dalam proses bermainnya, Fatih jatuh dari sepeda. Fatih menangis selama lima menit. Setelah itu bermain kembali. Fatih memang kuat, walaupun terluka dan berdarah. Fatih akan kembali bermain dengan gembira.

Magrib setelah berbuka puasa, Fatih meminta ditemani bermain kejar-kejaran. Rasanya pengap jika berlari dalam kedaake kenyang. Solusinya, kami bermain kejar-kejaran di kasur. Dalam proses bermain itu, saya menyadari keunikan lainnya dari Fatih. 

Fatih merupakan anak yang suka memimpin. Bercita-cita punya banyak robot untuk dibagikan kepada semua teman-temannya. Bahkan dia menyebutkan ingin memberikan robot ke S (anak yang sering mengucilkan nya ketika bermain).

Fatih polos dan baik hati. Walaupun banyak anak yang menolak untuk bermain dengannya. Fatih tidak pernah dendam. Bahkan ke anak tersebut, Fatih selalu menyapa. Walaupun anak itu tidak mau membalas sapaan Fatih. 

Saya sebagai ibu, kadang sedih melihatnya dikucilkan. Tapi saya bangga dengan sikapnya yang tidak pendendam.