Jurnal Kegiatan Fatih

Fatih memulai proses belajarnya di hari ini dengan tema bermain air. Fatih terlihat gembira (bahkan berinisiatif) mencuci mainannya. Mainan yang kemarin malam kotor karena bermain pasir.

💧Mencuci Mainan sambil Mandi💧


Inti pembelajaran :

Sikap :

💡Menepati janji.
Kemarin malam, Fatih mengatakan bahwa ia akan mencuci sendiri mainan tersebut. Pagi ini, Fatih melakukannya. Walaupun pasti didorong oleh keinginan bermain air. Tapi dia secara tidak langsung sedang menepati perkataan nya kemarin.

Keterampilan:

💡Merawat diri (mandi) sendiri
💡 Membersihkan mainan sendiri
Fatih terlihat gembira melakukannya, bahkan susah berhenti dari aktifitas ini. Perlu negosiasi waktu😅


🍳Menggoreng Risol🍳
Sebenarnya bunda ingin menggoreng sendiri risol. Karena Fatih sedang mandi sambil mencuci mainan. Tapi Fatih mengatakan bahwa dia saja yang menggoreng, nanti setelah mandi.


Dan benar, Fatih bergegas berpakaian dan menyisir rambut sendiri (padahal biasanya perlu adegan negosiasi untuk mempercepat berpakaian dan menyisir rambut). Setelah itu, menggoreng risol

Inti pembelajaran :

Sikap:
💡Pantang menyerah.

Fatih bersikeras menggoreng semua (13) risol. Meskipun bunda hanya menyarankan sedikit.
Karena banyak (3 kali menggoreng), Fatih merasa lelah “tangan Fatih capek” ucapnya.
Meski lelah, tapi Fatih berusaha menyelesaikan semua nya hingga akhir dan menyajikan.

💡Berbagi
Fatih mengajak bunda dan Said menikmati risol bersama. “Yuk bunda, kita makan bareng. Cobain deh risol buatan Fatih. Enak kan?” Ucap Fatih

Keterampilan:
💡 Keterampilan menggoreng dan menyajikan risol. Bunda membantu menyediakan wajan berisi minyak  dan menghidupkan kompor.
Fatih mampu memasukkan risol ke minyak panas, membalik risol (±50% dibalik sendiri oleh Fatih, 50% dibantu bunda), mengeluarkan risol dari wajan ke peniris, dan menyajikan di dalam piring.

Pegetahuan:
💡 Bahan pembuatan risol. Mi (bihun) dan daun bawang, hasil pengamatan Fatih.
💡Minyak dan api panas, harus hati-hati

Komentar bunda:
Wow, Fatih hebat bisa menggoreng risol. Terimakasih Fatih

🐸Bermain di Lapangan🐸

Sekitar dua jam sebelum Dzuhur, kami bermain di lapangan. Fatih terlihat gembira bermain bersama teman di lapangan.


Inti pembelajaran :

Sikap:

💡 Keberanian
Kebetulan kami menemukan seekor kodok di pinggir pohon. Awalnya Fatih takut. Namun akhirnya Fatih berani menyentuh kodok itu.


💡 Cara mengekspresikan rasa sayang pada binatang. Fatih memang terlihat sangat ingin tahu pada kodok. Dia mengambil kayu untuk menyentuh kodok. Namun bunda melarang, dan mengajarkan cara menyentuh kodok yang benar. Menyentuh dengan kayu (menusuk) bisa menyakiti kodok)

Keterampilan:
💡 Keterampilan bersosialisasi dengan teman sebayanya.
💡 Melatih kemampuan berbicara

Pengetahuan:

💡Jenis profesi.
Saya menjelaskan ke Fatih bahwa bapak itu (pekerja bangunan) adalah pembuat rumah ini (rumah yang sedang dibangun). Dia (pekerja bangunan) hebat bisa membuat rumah ini.


💡 Mengenal lingkungan sekitar rumah
Fatih tahu bahwa disekitar kami, demikian keadaannya.
Fatih juga belajar mengenal alam di lapangan. Fatih bermain tanah, memanjat pohon, berbincang dengan pekerja bangunan.

💡 Bagaimana jika kita menemukan ular ketika bermain?
Itu pertanyaan salah satu teman Fatih. Terjadilah diskusi antara mereka. Bunda hanya menambahkan sesekali untuk hal yang penting.
Fatih : kalau ketemu ular, kita injak aja
Bunda : jangan, kalau ketemu ular, kita lebih baik menghindar. Pergi saja.
(Ini penting untuk menjaga keselamatan diri)


🎡Bermain Lego🎡

Bermain Lego merupakan aktivitas yang sangat disukai Fatih. Terutama malam, ketika kefokusan bunda terbagi dengan urusan domestik. Setiap hari Fatih menunjukkan peningkatan bentuk karya Lego. Struktur bangunan nya semakin kompleks dan kokoh. Seperti malam ini


Komentar

Postingan Populer