Serba-serbi menumbuhkan budaya literasi
Tadi siang, saya membaca. Said pun ikut mengambil buku, dan mulai berkomentar tentang gambar.
Said : na, mau apel. Pesankan ayah beli apel deh.
Bunda : iya
Setelah itu, Said meniru Fatih. Said (meniru) mencocokkan huruf di buku dan dinding. Saya menjadi pendengar setia. Sambil memberi tahu beberapa hal.
Biasanya setelah magrib kami mengaji. Tapi Fatih dan Said terlihat mengantuk (tidak tidur siang). Akhirnya saya mengganti agenda mengaji menjadi agenda makan malam. Sebelum mereka ketiduran dalam keadaan lapar. Dan benar, setelah makan, mereka tertidur. Agenda membaca pun tertunda.
Komentar
Posting Komentar