Serba-serbi melatih kecerdasan anak

Sayang, sedih, marah, bangga.

Mereka adalah kata sifat yang terlatih hari ini. Bukan sekedar kata, tapi makna, rasa yang terkandung, serta konsekuensinya.

Hari ini said lebih sering menangis mengadukan diri sebagai korban dari keusilan Fatih. Sepertinya Fatih ingin sekali bermain di luar rumah bersama temannya. Tapi saya larang karena hari ini masih lelah, setelah kemarin dari Sukabumi. Karena dilarang, Fatih menyalurkan keinginan bermainnya dengan cara yang tidak nyaman untuk said.

Ketika itu Fatih dan said bermain, said menangis. Saya berusaha merespon dengan efektif. Saya mental kecewa kepada Fatih. Sepertinya Fatih merasakannya.
Dengan manja Fatih bertanya
Fatih : na, na sayang atih?
Bunda : Fatih mau disayang?
Fatih : iya
Bunda : bagaimana caranya biar disayang?
Fatih : main yang akur

Kemudian mereka kembali bermain bersama dengan akur


Kejadian lainnya