Aku Bisa Menahan Diri

Biasanya ketika Fatih dan Said meminta pipis. Saya akan panik segera mencari spot cocok untuk mereka pipis. Tapi setelah terpapar 3 kali presentasi teman di kelas bunsay. Saya mencoba konsisten mengajak mereka pipis di WC, apapun situasinya.

Pagi ini kami bermain di UI. Fatih dan Said mengeksplorasi banyak hal, termasuk memanjat dinding dan perahu karet. Setelah berkali-kali manjat dan turun seperti di foto. Fatih dan Said minta pipis. Awalnya Fatih segera mencari pohon yang tersembunyi. Sementara Said sudah membuka celana. Saya segera menahan mereka dan mengajak mencari toilet.

Rupanya toilet terdekat ada di masjid UI. Jaraknya pun sekitar setengah keliling danau UI. Saya mencoba mengajak mereka menahan pipis dan segera menuju WC masjid.

Sebenarnya saya deg-degan, khawatir mereka kelepasan pipis di celana. Terlebih lagi saya tidak membawa baju ganti untuk mereka. 

Dalam proses perjalanan menuju WC. Fatih terlihat masih bisa menahan diri. Sementara Said, wajahnya sudah pucat ketika sampai di parkiran di depan masjid. Saya segera menggendong Said. Tapi rupanya posisi menggendong malah membuat Said semakin tidak tahan.

Akhirnya saya mengajak said berjalan kembali menuju WC sambil meminta mereka bersabar. Sesampai di WC, kami harus mengantri lagi. Alhamdulillah mereka bisa menunggu. Saya yang panik 😌

Ketika mendapat giliran ke WC, kami terpaksa satu toilet bertiga karena sama-sama tidak tahan lagi untuk pipis. Sebenarnya kondisi WC sempit. Fatih meminta memakai celana di luar WC. Saya menolak dan mengajak mereka memakai celana di WC.

"Kita pakai celana di WC saja yah, kalau di luar, malu dilihat orang"

Alhamdulillah mereka mengerti dan mau memakai celana. Dalam keadaan normal. Fatih dan Said sudah bisa memakai celana sendiri. Tapi kali ini saya harus membantu memakaikan celana. Lain waktu, level belajar nya kita tingkatkan lagi yah Nak. Lain kali, kita belajar pakai celana di WC. Kita bisa😇.

Good job, Alhamdulillah. Bunda bangga pada Fatih dan Said karena bisa menahan diri untuk pipis pada tempatnya.

Catatan :
Toilet training merupakan bagian dari menumbuhkan fitrah seksualitas. Seperti dalam  Review diskusi kelompok 3